www.mediasurabayanews.com, Surabaya – Dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi, mengungkap telah memastikan posisi dari 137 pendaki yang tercatat sedang berada di kawasan Gunung Semeru saat aktivitas vulkanik di gunung tersebut meningkat ke Level 4 (Awas), aman.
Kepala PVMBG, Badan Geologi, Kementerian ESDM, Priatin Hadi Wijaya menyatakan bahwa pihaknya telah menerima laporan dari pihak terkait soal posisi para pendaki, dan telah dipastikan mereka berada di luar zona bahaya utama.
“Kemarin tercatat ada sebanyak 137 orang pendaki. Alhamdulillah, informasi sementara yang kami terima dari lapangan semua dalam kondisi dan jarak aman,” ujar Hadi di hubungi di Gedung PVMBG Badan Geologi Bandung, pada Jumat (21/11/2025).
Hadi menjelaskan posisi para pendaki tersebut terpantau berada di kisaran jarak antara 8 kilometer dari puncak lokasi Gunung.
Jarak tersebut masih masuk dalam batas toleransi aman berdasarkan rekomendasi teknis Badan Geologi saat ini.
Meski demikian, PVMBG terus melakukan pemantauan ketat mengingat ancaman akan lontaran batu pijar hal ini masih mungkin menjangkau radius dekat kawah jika energi letusan cukup meningkat.
“Rekomendasi yang kami berikan radius 8 kilometer itu harus steril dari aktivitas Gunung. Kami terus berkoordinasi agar mereka tetap waspada dan tidak mendekat ke zona merah,” ujarnya.
Terkait pengungsi, Hadi mengatakan fdari data BPBD Lumajang mencatat sebanyak 956 warga masih bertahan di pengungsian, dengan angka riil di lapangan diperkirakan mencapai lebih dari 1.000 jiwa yang tersebar di beberapa titik zonz aman.(Satriya)
